Sukses

Jelang Piala Dunia U-17 2023, Bima Sakti Pastikan Ada Promosi Degradasi di TC Timnas Indonesia U-17

Pelatih Timnas Indonesia U-17 Bima Sakti memastikan bakal ada promosi dan degradasi dalam proses seleksi dan pemusatan latihan (TC) jelang Piala Dunia U-17 2023. Hal ini dimaksudkan demi memberi kesempatan bagi pemain-pemain muda potensial untuk membela Garuda Asia di ajang sepak bola bergengsi dunia.

Liputan6.com, Jakarta Pelatih Timnas Indonesia U-17 Bima Sakti memastikan ada promosi dan degradasi dalam proses seleksi dan pemusatan latihan (TC) jelang Piala Dunia U-17 2023. Hal ini dimaksudkan demi memberi kesempatan bagi pemain-pemain muda potensial untuk membela Garuda Asia di ajang sepak bola bergengsi dunia.

Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia U-17 saat ini tengah menjalani pemusatan latihan di Jakarta. Terdapat setidaknya 34 pemain yang semula dipanggil Bima Sakti untuk mengikuti sesi tersebut, termasuk beberapa nama yang menjadi skuad Timnas Indonesia U-16 saat menjuarai Piala AFF U-16 pada 2022 lalu.

Kendati demikian, Bima Sakti menegaskan komposisi penggawa yang dipanggilnya saat ini masih berpotensi berubah. Pasalnya bakal ada sistem promosi dan degradasi yang memungkinkan adanya pencoretan dan pemanggilan pemain baru untuk memperkuat Timnas Indonesia U-17.

"Rencananya kita ada promosi-degradasi karena ingin mencoba memberi kesempatan buat para pemain. Yang mengantre (untuk tembus ke Timnas Indonesia U-17), termasuk pemain yang dari luar (negeri) saat ini begitu banyak," tutur Bima Sakti saat ditemui selepas internal game di Lapangan A GBK, Sabtu (15/7/2023).

"Kita juga sudah melihat kondisi mereka-mereka yang telah diberi kesempatan. Saya akan memilih pemain yang terbaik dan sesuai kriteria yang saya tentukan."

"Kalau memang mereka bagus dibandingkan anak-anak yang sudah ada, ya akan saya ambil. Kalau enggak, mending kita ambil anak-anak lokal yang telah berjuang di akademi dan SSB (sekolah sepak bola)," tandas dia.

2 dari 3 halaman

Bima Sakti Datangkan Pemain Baru Tiap Minggu

Sekadar informasi, ini bukan kali pertama sistem promosi dan degradasi diterapkan dalam sesi pemusatan latihan Timnas Indonesia. Cara serupa juga pernah digunakan oleh pelatih Indra Sjafri kala mengumpulkan talenta-talenta terbaik untuk tampil di SEA Games 2023 Kamboja.

Secara spesifik, promosi dan degradasi bakal diterapkan di pemusatan latihan Timnas Indonesia U-17 setiap minggu. Bima Sakti mengeklaim pihaknya akan memulangkan dan memanggil lima pemain baru per pekan, demi menemukan komposisi terbaik menuju Piala Dunia U-17 2023.

"Setiap minggunya dari awal ada 34 pemain. (Nanti) ada yang dipulangkan 5, lalu ada yang masuk. Ini artinya mereka harus men-develop kemampuan mereka," papar pelatih berusia 46 tahun tersebut.

3 dari 3 halaman

Tetap Lakukan Seleksi di 12 Kota

Bersamaan dengan itu, tim scouting Timnas Indonesia U-17 juga bakal tetap melakukan seleksi di 12 kota di Indonesia. Hal ini dilakukan guna memastikan pemain-pemain potensial daerah memperoleh kesempatan yang sama untuk membela Merah Putih di Piala Dunia U-17 2023.

"Kita memang membuka peluang di 12 kota. Kami memberikan kebebesan. Kalau memang di Bandung ada yang bagus 4, ya diambil 4 dari 187. Kalau di Palembang dari 132 ada yang bagus 2 kita ambil 2," tutur Bima Sakti.

"Kuota (pemain yang dipanggil) di daerah tidak dibatasi. Misalnya yang bagus 10, ya kita ambil diberi kesempatan untuk diadu dengan (pemain Timnas Indonesia U-17 di Jakarta), misalnya Iqbal."

"Hari ini sudah mulai lagi di Bali. Coach Indra sudah di sana dengan tim scouting yang kita tentukan, dan rencananya besok memang libur, kita tidak ada latihan, saya akan melihat ke Bali besok. Dari daerah lain mudah-mudahan ada yang baik juga," sambungnya pada Sabtu (15/7/2023).